uzlah tidak mungkin terjadi karena jama'ah dan imam itu akan selalu ada
sekelompok orang yang mengaku salafiy berkata bahwa zaman sekarang tidak ada jama'ah dan imamah jadi mereka menetapi dalil uzlah. karena jama'ah yang
dimaksud oleh Qur'an hadits tidak ada pada zaman ini .
tapi pertanyaannya ' benarkah jama'ah wal imamah sudah tidak ada lagi ???
lalu kami bertanya pada merekayanag mengaku salafiy ini , kalau jama'ah tidak ada maka anda dan golongan anda itu apa ?
kan anda ngaku pengikut salaf yang otomatis anda itu adalah jama'ah kan ??? lalu kenapa anda bilang jama'ah itutidak ada ??
kalo salafiy itu bukan jama'ah lalu salafiy itu makanan apa ??
dan kalau anda bilang jama'ah wal imamah tidak ada zaman ini maka anda taruh dimana dalil
latazallu thoifathun min umatti qoimattan bi amrillah la yadluruhum man khodzafahum aw kholafahum hatta ya'tiyallahu bi amrihi ( HR Ibni Majah )
artinya ; tidak henti-hentinya segolongan umatku tegak diatas perkara Allah tidak bisa mengalahkan pada mereka orang yang menghinakan mereka dan menyelisihi mereka sehingga datang perkara Allah ( hari qiyamat )
atau
mereka hendak mengatakan jama'ah ini semua makhluk hidup di suatu negeri yang mengucapkan syahadat maka mereka semua jama'ah.
kalau begitu apakah mereka menganggap semua makhluk hidup itu ma ana alaihi wa ashabi ??? tanpa membedakan apakah makhluq hidup itu ahli bid'ah atau ahlu sunnah !!
kalau
ya , kenapa mereka sibuk mendakwahi orang dengan dakwah tauhid ??? toh
kenyataanya mereka menganggap semua yang mengaku islam pasti masuk surga sebab mereka semua
jama'ah muslimin dengan Penguasa negeri sebagai imam.
dan
kalau mereka menganggap penguasa negeri sebagai imam jama'ah muslim mereka , kenapa mereka
bilang jama'ah tidak ada dan mereka menerapkan dalil uzlah ?? kan imam mereka penguasa negeri. berarti hadits Rasulullah yang diriwayatkan oleh Shahabat Hudzaifah Ibnu Al Yamani yang berbunyi : fa'tazhil tilkal firoqo ( maka tinggalkanlah semua golongan ) itu tidak bisa mereka jadikan hujah untuk uzlah sebab kenyataannya jama'ah dan imam itu ada yaitu seluruh yang bersyahadat dan penguasa sebagai imam
wah
mbulet bin mbules juga setiap hujah mereka yang mengaku salafiy ini.
padahal salafiy itu udah pasti jama'ah tapi dia anggap jama'ah itu tidak
ada
mereka berkata imam yang dibai'at sekarang tidak ada , tetapi mereka malah mengatakan penguasa negeri itu imamnya jama'ah
lucunya lagi mereka berkata sekarang jama'ah tidak ada dan saatnya uzlah.
tapi semua manusia dianggap muslim tapi di dakwahi
supaya menetapi tauhid tapi... tapi..., tapi MUI dibilang ahli bid'ah
tapi .. tapi... anda gabung ama MUI bt kepentingan anda dalam memusuhi AHLU SUNNAH yang BERJAMA'AH .
wis
ewes ewes membingungkan hujah orang-orang yang mengaku salafiy ini.
lha yang terakhir nih kalo penguasa negeri ini imam dianggap mereka sebagai imam , lalu siapakah ahlul ahdi wal aqdi yang berhaq memilih imam ??
bila seseorang yang menetapi kebenaran seorang diri disuatu wilayah maka hanya ada 2 pilihan baginya , uzlah atau hijrah ke wilayah lain yang banyak ahlu sunnah di wilayah itu. tidak dibenarkan baginya untuk bertahan di negara musyrik atau negara kafir seorang diri. karena Rasulullah telah memeperingatkan dalam sabdanya bahwasannya orang iman tidak diperbolehkan berada diwilayah musyrik
Barang siapa yang mengatakan dirinya adalah SALAFIY , namun di dalam beragama tidak mengerjakan 354 , ketahuilah sesungguhnya pengakuan itu BOHONG. karena SALAFIY pasti berpedoman dengan 3 ( Al-qur'an - Al-Hadits - Al-jama'ah ) dengan 5 cara ( mengaji -mengamal-membela-bersatu - Tha'at Allah , tha'at Rasul dan Ulil amri minkum ) serta memegang teguh 4 perkara ( doa - syukur - mengagungkan - mempersungguh )
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar